oppo find n2 image

HP Lipat Laku Keras, Ponsel China Diserbu Warga

Jakarta, CNBC Indonesia – Penjualan HP lipat terus mengalami peningkatan secara signifikan. Salah satunya didorong karena ramainya persaingan yang datang dari China.

Laporan DSCC menyebutkan penjualan ponsel lipat memecahkan rekor pada kurtal III-2023. Tercatat lonjakannya mencapai 215% dibandingkan kuartal sebelumnya dan 16% dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Mengutip GSM Arena, Kamis (7/12/2023), jumlah penjualannya menjadi 7 juta unit. Angka tersebut melampaui puncak penjualan yang terjadi pada kuartal tahun lalu sebesar 6,1 juta unit.

Samsung dengan dua ponsel lipatnya, Galaxy Z Fold 5 dan Flip 5 masih mendominasi pasar. Meski turun dari tahun lalu, pangsa pasar perusahaan masih menguasai sebesar 72%.

Sementara itu dua raksasa teknologi China mengikuti jejak Samsung. Huawei memegang 9% pangsa pasar dan Honor sebesar 8%.

Dari segi jenis ponsel, Z Flip 5 menguasai hampir setengahnya atau 45% pasar dan ‘saudaranya’ Z Fold 5 sebesar 24%. Huawei Mate X3 dan Honor Magic V2 memiliki masing-masing 6%.

Sementara untuk sisa tahun ini, DSCC memproyeksikan pada Q4 pangsa pasar smartphone lipat naik dari tahun lalu 47%. Namun memang ada kemungkinan menurun dari kuartal III sebesar 35%.

Penurunan itu terjadi salah satunya karena pengiriman ponsel Samsung yang lebih rendah pada Q4. Selain itu juga disebabkan oleh sejumlah penundaan produk baru.

Baca: 5 HP Terbaru Rilis 2024, Siap-Siap Nabung dari Sekarang

Pangsa pasar Samsung diramal akan turun selama setahun terakhir. Dari 83% tahun lalu turun setengahnya pada kuartal ini menjadi 42%.

Huawei akan menguasai 21% dan Honor 19%. Flip 5 masih memimpin pasar dengan 22%, diikuti Mate X5 diramalkan mengantongi 15% dan Magic V2 yang menyalip Fold 5.

Penjualan perangkat lipat selama setahun penuh diperkirakan melonjak 23% dari tahun 2022 atau menjadi 15,8 juta unit. Empat ponsel lipat sebelumnya dan Z Flip 4 menjadi penguasa pada pasar tersebut.

Redaksi, CNBC Indonesia
Source : CNBC Indonesia

Recent News